INTRODUKSI PERILAKU PENGELOLAAN SAMPAH UPAYA MENUMBUHKAN CINTA LINGKUNGAN SISWA

  • Sanny Edinov Fakultas Teknik, Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Barat
  • Rezki Fauzi Fakultas Teknik, Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Barat
  • Liza Yuliana Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nahdlatul Ulama Sumatera Barat
Keywords: Lingkungan,, pendidikan,, pengelolaan,, sampah,, siswa

Abstract

Pola pendidikan diterapkan melalui beberapa tingkatan serta beberapa jurusan yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Melalui tingkatan tersebut manusia dapat menguasai beberapa kemampuan yang diperlukan untuk pengembangan diri di masa yang akan datang. Proses penentuan jurusan merupakan proses penentuan kelanjutan pendidikan yang lebih tinggi, dengan adanya proses penentuan yang tepat maka para siswa dapat melanjutkan pendidikan serta citacita sesuai dengan bakat dan kemampuannya. Pengabdian dilakukan melalui beberapa metode, antara lain kegiatan penyuluhan dengan cara presentasi, diskusi dengan guru dan siswa, serta praktik Pemilahan Sampah serta Penerapan Prinsip 3R Reduce (kurangi), Reuse (gunakan kembali) dan Recycle (daur ulang). Dimulai dari Pemilahan yang dilakukan dengan memisahkan kelompok sampah organik dan anorganik dan ditempatkan dalam wadah yang berbeda yang selanjutnya diterapkan konsep 3R terhadap sampah yang telah dipilah, ini dimaksudkan agar fungsi dan kegunaan sampah dapat maksimal sebelum benar-benar jadi sisa yang layak untuk dibuang. Pemahaman mengenai konsep 3R, Reduce (kurangi), Reuse (gunakan kembali), dan Recycle (daur ulang) sangat diperlukan. Sedangkan sampah yang tidak dapat ditangani dalam lingkup sekolah, dikumpulkan ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang telah disediakan yang kemudian diangkut oleh petugas kebersihan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Untuk TPS yang sengaja disediakan oleh pihak sekolah sebaiknya TPS tersebut berupa lubang yang dilengkapi dengan sistem penutup sehingga tikus, serangga, dan hewan-hewan tertentu tidak masuk ke dalamnya dan juga untuk menghindari bau dari sampah yang dapat menjadi sumber pengganggu keasrian dan kesehatan lingkungan sekitar.

References

Sanny, Yuliana, L., & Fauzi, R. (2023). Artificial Intelligence Religion And Environmental Knowledge Of Students Aware Of Waste Management. Journal of Computer Science and Informatics Engineering, 2(2), 80–88. https://doi.org/10.55537/cosie.v2i2.609
Edinov, S. (2017). Kontribusi Disiplin dan Pengetahuan Lingkungan terhadap Perilaku Bersih Siswa pada Sekolah Dasar Negeri 19 Kampung Baru Kota Pariaman (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Padang).
Hiswari. (2007) Correlation Between Environmental Education and students Attitudes Toward The Environment Thesis (Universitas Indonesia).
SMP Negeri 12 Padang (2023). https://smp12padang.sch.id/profil-sekolah-smp-negeri-12-padang/
Sanny Edinov, & Rezki Fauzi. (2023). Community Behavior in Artificial IntelligenceBased Waste Management. Formosa Journal of Sustainable Research, 2(2), 341–350. https://doi.org/10.55927/fjsr.v2i2.2993.
Prasetyo PE dan Mulyadi H. (2008). Pengaruh Disiplin Siswa dan Fasilitas Perpustakaan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Ekonomi. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 3(2) 219-240.
Jumadil, Kahar M dan Alimuddin HA. (2015). Penerapan Program Adiwiyata pada Aspek Kognitif, Afektif dan Psikomotor tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup Sekolah Dasar di Kota Kendari. J. Sains & Teknologi, 15(2), 195-202.
HE. Handayani, dkk. (2019). Pengelolaan Persampahan Berdasarkan 3R Menuju Lingkungan yang Asri di Pesantren Aulia Cendekia Talang Jambe, AVoER XI, Palembang.
Published
2023-12-31
How to Cite
Edinov, S., Fauzi, R., & Yuliana, L. (2023). INTRODUKSI PERILAKU PENGELOLAAN SAMPAH UPAYA MENUMBUHKAN CINTA LINGKUNGAN SISWA. UNES Journal of Community Service, 8(2), 044-050. Retrieved from https://www.ojs.ekasakti.org/index.php/UJCS/article/view/411